Masa pandemi Covid-19 merupakan salah satu kondisi khusus yang menyebabkan ketertinggalan pembelajaran (learning loss) yang berbeda-beda pada ketercapaian kompetensi peserta didik. Untuk mengatasi ketertinggalan pembelajaran (learning loss) diperlukan kebijakan pemulihan pembelajaran dalam jangka waktu tertentu terkait dengan implementasi kurikulum oleh satuan pendidikan.
Kurikulum Merdeka Belajar merupakan suatu kurikulum pembelajaran yang mengacu pendekatan bakat dan minat siswa. Peserta didik dapat memilih materi apa saja yang ingin dipelajari sesuai bakat dan minatnya. Guru memiliki keleluasaan untuk memilih berbagai perangkat ajar sehingga pembelajaran dapat disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik. Projek untuk menguatkan pencapaian Profil Pelajar Pancasila dikembangkan berdasarkan tema tertentu yang ditetapkan oleh pemerintah. Projek tersebut tidak diarahkan untuk mencapai target capaian pembelajaran tertentu, sehingga tidak terikat pada konten mata pelajaran.
Untuk itulah, MAN 1 Pasuruan yang merupakan salah satu Madrasah yang akan menerapkan Kurikulum Merdeka, yang sebentar lagi akan dilaksanakan pada tahun pelajaran 2022-2023. Pada Sabtu, 18 Juni 2022 MGMP MAN 1 Pasuruan mengadakan Workshop untuk pelaksanaan Kurikulum Merdeka tersebut sekaligus bersama-sama melakukan penyusunan perangkat pembelajaran yang disesuaikan dengan Kurikulum Merdeka bagi peserta didik baru tahun pelajaran 2022-2023.
Workshop dilaksanakan di Aula MAN 1 Pasuruan, dengan narasumber utama Dosen Universitas Negeri Surabaya (UNESA), Bapak Abdul Haris Rosyidi, S.Pd, M.Pd yang memberikan materi khusus kepada Bapak/Ibu Guru MAN 1 Pasuruan.
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars+Hymne Madrasah, dipandu oleh Ibu Suci Surya Insani, S.Pd.I dan diikuti oleh seluruh peserta workshop. Dilanjutkan dengan sambutan dan arahan dari Kepala MAN 1 Pasuruan, Bapak H. Nasrudin, S.Pd, M.Si, sekaligus membuka workshop secara resmi.
Setelah pembukaan oleh Kepala Madrasah, dilanjutkan dengan materi utama, Kurikulum Merdeka dan Penyusunan Perangkat Pembelajaran yang dipandu langsung oleh Bapak Haris dibantu tim MGMP & Kurikulum Madrasah.